Saat sedang mengais sampah botol untuk dijual, pria yang hidup di kolong jembatan kota Nanchang, Tiongkok ini menemukan seorang bayi yang dibuang di tempat pembuangan sampah. Saat itu dia mendengar suara bayi perempuan di dalam sebuah kotak dengan selimut. “Saya rasa anak ini lahir di keluarga yang tidak menginginkan anak perempuan,” ujar Xiong Jianguo, si pemulung tersebut.
Meskipun pria berusia 50 tahun ini sendiri tidak punya kehidupan yang layak, dia tetap mengadopsi sang bayi. Dia akan melewati segala tantangan untuk membesarkan bayi itu sendiri. Dia tak mau mempercayakan bayi itu ke panti asuhan karena dia tak percaya panti akan memberikan tempat tinggal yang baik.
Karena tidak memiliki alamat tetap, bayi yang diberi nama Yanyan itu tidak bisa sekolah. Karena itu, Yanyan belajar membaca, menulis, dan berhitung dari ayah angkat dan juga para gelandangan lain yang membantunya. Dia bahkan belajar puisi dari mereka.
“Dia sangat brilian, dia dapat belajar dengan cepat. Tinggal di jalan tidaklah mudah, tetapi dia tidak pernah mengeluh,” ucap Xiong Jianguo kemudian.
Ketika ditelusuri seorang reporter, Yanyan memiliki bekas gigitan nyamuk di sekujur tubuhnya dan mengakui bahwa mereka sering kekurangan makanan tapi gadis cilik itu tetap ceria. “Apapun yang terjadi, setiap tahun pada ulang tahunku, hari dimana ayah menyelamatkanku, aku mendapatkan sebuah kue kecil dan pergi ke studio foto untuk mengabadikannya agar aku memiliki kenangan tentang hari itu.” Ujar Yanyan.
Baca juga :
Pacaran dengan Visi Misi yang Benar
Otak Tiba-Tiba Blank? Atasi dengan Ini
Cahaya Dari Timur, Cerita Pesepakbola Asal Maluku
Kontes Foto dan Artikel, Gabung Di Sini
Sumber : vemale.com by lois ho/jawaban.com